MENJAWAB PERNYATAAN; *SEHARUSNYA SEBELUM PERCAYA MUHAMMAD QASIM, KITA MENUNGGU DULU PERNYATAAN PARA ULAMA

Maret 07, 2020
بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Assalamu’alaikum 
*#Ngaji #Nguji* Mimpi Muhammad Qasim.
Dari: Diki Chandra

Jawab;
1. *Takdir (kehendak Allah SWT atas segala sesuatu) adalah yang tertinggi dari segalanya.* Jika kita bandingkan dengan judul diatas, dibandingkan dengan takdir/kehendak Allah SWT, maka pendapat Ulama *tidak ada apa2nya.*

2. Kalau masih *belum paham takdir,* saya kasih beberpa contoh;
a. Kenapa Allah SWT angkat seorang nabi terakhir yg ummi (maaf, kalau di jaman sekarang ini mungkin *disebut "engga sekolah" atau Sekolah SD saja engga pernah),* yang otomatis (saat itu) sosok Muhammad bukan pemuka/ahli agama (Ulama masa itu/ahlul kitab). Padahal Ulama saat ini tidak sedikit & ke-Ulama-an nya insyaAllah saat ini masih berlaku, karena Islam/qur'an belum lahir (hukum kitab injil masih berlaku). Jadi kenapa Allah SWT tidak angkat Nabi dari para tokoh agama saat itu?
b. Kenapa Allah SWT tidak meng-amanah-kan kitab Taurat atau Nabi saat itu ke sosok ahli agama dan orator ulung, untuk hadapi fir'aun yang pandai membual (bicara). Kok ini malah yang di pilih Allah SWT Nabi Musa, sosok yang *bicaranya saja tidak lancar?*
c. Banyak ulama berpendapat Al-Mahdi itu nanti orang biasa (bukan ahli agama), nah kenapa kok Allah SWT *tidak menunjuk Al-Mahdi itu seorang Ulama sekarang yang pandai berhujjah/garang di mimbar/banyak pengikutnya?*

3. Kami para helper & yang sudah percaya dengan mimpi Muhammad Qasim, insyaAllah sangat hormat (mengikuti perunjuk ulama dalam ibadah sehari2) dengan para Ulama, insyaAllah masih mendengar/ikut ngaji/dll untuk mendengar ceramah para Ulama (Kiai/ustadz) baik langsung mau pun via youtube. Tapi soal pilihan apakah seseorang itu masuk Nahdiyyin, Muhammadiyah, al-irsad, Persis, syiah, ahmadiyah, daullah/IS (yg kami anggap kelompok khawarij), ingkar sunnah, dll. *ITU PERSOALAN HIDAYAH*, karena semua haraqah diatas Ulama nya juga banyak.

4. Melihat Muhammad Qasim itu harus dilihat *dari banyak sudut*. Bukan satu2nya disandarkan hanya kepada Ulama saja ;
a. Apakah penomena mimpi2 Muhammad Qasim itu *ada nubuwwahnya* dari dalil yang shahih? *Sangat jelas & clear banyak ulama yang membahasanya*
b. Lihat pernyataan Muhammad Qasim apakah ada yang menyelisih dari ajaran *dasar* islam? *kami pastikan sejengkalpun tidak ada*, sebaliknya katanya2 *sangat mirip seperti ucapan Rasulullah* yang tidak mau menyampaikan sesuatu jika tidak ada wahyunya dari Allah SWT.
c. Baca dengan baik2, apakah isi mimpinya menyelisih dari *syarit* islam? Apakah ada untuk kepentinngan pribadi? Atau hal2 lainya yg aneh? *Dipastikan tidak ada*.
d. Dll.

5. Lihat apakah isi mimpinya (yang mustahil datang dari setan, yang isi bersifat besar dan global) sudah banyak terbukti? *sangat jelas begitu banyak yang sudah terbukti terjadi/benar*.

6. Al-Mahdi yg akan dibaiat (InsyaAllah Muhammad Qasim) itu orang biasa, lalu helper2 nya juga hampir semua orang2 biasa (bukan ulama/ustadz/tokoh agama). Terhadap diri saya sendiripun saya tidak ingin dipanggil ustadz (sampai saya harus umumkan di publik). Walapun 20 tahun kebelakang, saya sudah tidak terhitung jumlahnya tampil di mimbar (mengisi kajian) di hampir semua daerah dan dibanyak Negara. Tapi dari dulu hati saya tidak pernah suka/tidak nyaman jika dipanggil Ustadz. Saya ingin jadi orang biasa yang tidak ingin dilebihkan dari yang lain.
*Ini penomena apa?*
- Bagi hati nya yg sempit akan berkata *itulah bukti tersesat*.
- Bagi hati nya yang lapang akan berpikira; insyaAllah itu artinya Allah SWT memberi kesempatan kepada orang2 biasa (yang tidak mementingkan casing/tidak taklid kepada haraqah/jujur/banyak berbuat baik kepada sesama semua haraqah/tidak angkuh/dll) & siap tentu berjuang diawal membantu menyebarkan mimpi2nya.
Mungkin kan begitu?
*Sangat mungkin. Kita tidak bisa menjangkau pikiran/keputusan Allah SQT*

7. Jika misalnya, ada seorang Ulama di-buka-kan hidayahnya, mungkin saja ia tidak bisa berjuang terbuka seperi kami2 ini yang tidak ada beban apa2 (siap dicaci/tidak lagi pernah berhitung untung ruginya, dll). Seorang ulama, walau pun sudah yakin, pasti akan 1000x berpikir *jadi helper MQ*, karena pasti ia akan berhadapan dengan ulama2 lain dalam haraqahnya sendiri (karena Muhammad Qasim akan/sudah meluruskan banyak pemahaman yang tidak lurus lagi), atau nanti tidak laku lagi diundang ceramah, dan berbagai sebab lainya. Maka mimpi2 MQ akan jalan ditempat penyebarannya.

8. Mohon dihayati, 313 orang yang membaiat al-mahdi nanti apakah para Ulama? *tidak ada dalilnya, itu hanya kayakinan/analisa dari sebagian ulama/orang* maaf jika saya belum berhasil mencarinya. Jika ada, silahkan kirim ke saya. Jadi siapakan yang 313 orang itu? *Bisa saja para helpel yang sudah 100% yakin bahwa Muhammad Qasim itu Al-Mahdi*. Yang di dalam nya bisa juga banyak ustadz yang ke depannya sudah banyak yang percaya (tentunya sudah Allah SWT takdir kan siapa saja yang termasuk 313 orang itu).

9. Kami yang sudah yakin dengan Allah & Rasulnya dalam mimpi nya Muhamad Qasim *sudah memperoleh bocoran dari Allah,* melalui mimpinya Muhammad Qssim, bahwa para Ulama itu mayoritas menyepelekan nya (mungkin ini *penyakit umum "MERASA" yang menghalangi hidayah seseorang*). Nah karena kami sudah tau akan seperi itu, maka inilah  KESEMPATAN SEMUA UMAT (Tanpa embel2 Ulama) BERJIHAD DENGAN CARA YANG BENAR, DARI ALLAH SWT (bukan asal caci maki -thogut/sesat-, perang & bunuh), KAMI MANFAATKAN SEBAIK-BAIKNYA. TOH INTI PERJUANGAN MUHAMMAD QASIM SIFATNYA *HANYA MEMBERI PERINGATAN & KABAR GEMBIR SECARA TEEBUKA,* BUKA PEMAKSAAN (dengan cara yang ma'ruf, bukan dengan cara yang mungkar).

10. Dan argumentasi lainya, yang semuanya *sedang kami susun* dalam tulisan/buku ;
- Kalender Allah SWT & Rasulnya dalam mimpi Muhmmad Qasim.
- 1001 pertanyaan tentang Muhammad Qasim, Allah & Rasul dalam mimpinya.

Dimana buku2 itu akan kami sebar ke Presiden/para menteri terkait/Panglima TNI, Ulama, Ormas & ke semua Kedutaan negara islam. Sebagai lampiran dari surat yang akan kami buat terbuka. KEBENARAN ITU PASTI TERBUKA. BUKAN SELAMANYA SEMBUNYI. TAU-TAU MELEDAK DISANA-SINI MENGENAI SIAPA SAJA. PADAHAL DALAM PERANG SAJA RASULULLAH MELARANG MEMBUNUH SIAPA SAJA. BAHKAN MUSUH YANG SUDAH MENYERAHKAN SAJA DILARANG DIBUNUH (makanya Rasulullah sudah menyatakan golongan tersebut sudah keluar dari islam bagai melesatnya anak panah dari busur nya).

Jika buku tersebut sudah selesai, insyaAllah & demi Allah, saya/tim yang bantu menyusun/helper yang lain, *yang bukan Ulama/ustadz,* siap tampil diskusi/dialog (termasuk terbuka disaksikan live oleh banyak orang). Dan memang itu bagian dari rencana kami di GAZA.
Kenapa kami berani?
Karena kami membawa seabgreg dalil (hujjah) naqli dan aqli *yang bersifat umum*, yang insyaAllah bisa diterima semua haraqah). Artinya walaupun mengucapakan dalil nya kamu masih belepotan, tapi karena dibelakang kami ada hujjah dari Allah SWT ya kami tidak takut.

Wallahu a'lam bish-shawabi

#GAZA (Gerakan Akhir Zaman)

Share this :

Previous
Next Post »
0 Komentar

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔